FUNGSI SAPUNDU PADA RITUAL TIWAH DI DESA TUMBANG MALAHOI (THE FUNCTION OF SAPUNDU IN THE TIWAH RITUAL IN TUMBANG MALAHOI VILLAGE)

  • Linda Febrina Pendidikan Sejarah, Universitas PGRI Palangka Raya
  • Kukuh Wurdianto Pendidikan Sejarah, Universitas PGRI Palangka Raya
  • Sumiatie Sumiatie Pendidikan Sejarah, Universitas PGRI Palangka Raya
  • Liberti Natalia Hia Pendidikan Sejarah, Universitas PGRI Palangka Raya
  • Silvia Arianti Pendidikan Geografi, Universitas PGRI Palangka Raya
Keywords: Sapundu, Tiwah, Hindu Kaharingan

Abstract

Sapundu dianggap sebagai bentuk penghormatan dan bukti kasih kepada para leluhur dan dipercaya memiliki kekuatan mistis. Sapundu merupakan media yang harus selalu ada pada setiap pelaksanaan ritual Tiwah. Adapun tujuan dari penelitian ini, untuk mengetahui Fungsi Sapundu pada Ritual Tiwah di Desa Tumbang Malahoi. Penelitian ini dilaksanakan di desa Tumbang Malahoi (Tewah) kabupaten Gunung Mas. Penelitian menggunakan deskriptif kualitatif. Sumber data dalam penelitian ini adalah orang, ruang, dan waktu yang nantinya akan di dokumentasikan dan ditranskripkan dalam bentuk teks. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan teknik observasi, wawancara, dokumentasi dan teknik Kepustakaan. Hasil penelitian menunjukan bahwa Patung Sapundu mempunyai fungsiya itu sebagai pendidikan terutama dalam pendidikan Agama Hindu dan fungsi religius dalam Patung Sapundu bagi masyarakat Hindu Kaharingan menginterpretasikan tindakan dan symbol-simbol yang bersifat sakral.

Published
2022-09-29